Carica papaya adalah anugerah bagi masyarakat tanah Dieng yang mengandung beragam senyawa baik untuk kesehatan tubuh dan hanya bisa tumbuh di tiga tempat di dunia, salah satunya adalah dataran tinggi Dieng, Indonesia. Pada mulanya, carica dianggap sebagai tanaman tanpa nilai ekonomis oleh masyarakat sekitar sehingga dibiarkan tumbuh begitu saja tanpa mendapat perhatian atau perawatan khusus. Namun, saat ini carica menjadi komoditi yang bernilai jual bahkan menjadi salah satu ikon Kabupaten Wonosobo dan menjadi berkat bagi banyak orang. Pada tahun 1980, Carica Podangmas hadir dengan misi pengolahan potensi lokal buah carica yang pada saat itu masih banyak terbuang dan utamanya supaya dapat menjadi sumber baru peningkatan ekonomi masyarakat, khususnya sebagai tambahan pendapatan bagi ibu-ibu rumah tangga di lingkungan sekitar. Karena menyadari potensi carica yang begitu besar, Ny. Sri Sutarti Piet Sumarto tergerak untuk memperkenalkan carica sehingga dapat diterima dan dimanfaatkan oleh masyarakat luas. Dengan niatan baik, Carica Podangmas didirikan dan roemi berdiri sejak 28 November 1981 dan terus berkembang hingga saat ini. Berlokasi di Jalan Manggisan Manggisan Asri, RT.5/RW.5, Mudal. Kec. Mojotengah, Kabupaten Wonosobo, memulai usaha dari level usaha rumahan (home industry) hingga saat ini berkembang pesat menjadi usaha pabrikan berbadan hukum dan sudah dipasarkan ke berbagai kota besar di Pulau Jawa (Jakarta, Bogor, Bandung, Semarang, Surabaya, Malang, Yogyakarta, dsb), Berastagi, Medan, Balikpapan, Makassar, Bali hingga Kuala Lumpur, Malaysia melalui pesanan langsung, jaringan reseller, maupun berbagai expo yang sudah diikuti.